Menghancurkan Bangunan ~ Terjemah inspire 4
Bangunan dapat di hancurkan dengan dua type ledakan, yakni: chemical dan mechanichal . Bahan peledak chemical (kimia) lebih kuat daripada yang mechanical. Namun, bahan peledak mechanical juga dapat menyebabkan kerusakan serius pada konstruksi bangunan. Bahan yang dibutuhkan untuk ledakan mechanical mudah dipersiapkan (diracik) dan mudah ditemukan. Maka hal inilah yang akan menjadi topic pada artikel ini, yakni mechanical explosive.
3 komponen yang diperlukan dalam pembakaran:
Setiap pembakaran membutuhkan tiga komponen pembentuk, yakni; oksigen, bahan bakar dan pemantik.
Oksigen Di sekitar kita jumlah oksigen sekitar 21% (oksigen alam).
Bahan bakar Bahan bakar ini biasanya merupakan bahan organic, untuk bahan organic yang cair seperti: bensin (benzene) dan minyak tanah (kerosen). Bahan organic gas seperti: gas elpiji (propane), metana, gas hydrogen, karbit, dll.
Bahan bakar gas inilah yang akan kita bahas karena memiliki dampak yang besar dan mematikan. Ketika bahan bakar gas seperti elpiji terbakar maka hasil dari pembakaran menghasilkan gas yang bertekanan tinggi, dan tekanan ini jika berada di ruang tertutup lama kelamaan akan menghasilkan tekanan yang tinggi. Apabila ruang tersebut tidak kuat dalam menahan tekanan, maka akan meledak.
Pemantik Ini adalah yang akan memulai dari reaksi pembakaran bahan bakar yang tercampur oksigen di udara. Pemantik dapat berupa api atau percikan api karena gesekan dari dua material.
Contoh dari penghancuran bangunan.
Mechanical Explosion
Agar gas bahan bakar terbakar di udara maka diperlukan ukuran perbandingan dari gas di udara, yakni 1: 9. Ini adalah perbandingan dari pembakaran gas elpiji dengan udara. Pembakaran ini dapat menyulut ledakan jika gas (hasil pembakaran) tertahan dalam ruang tertutup. Dan inilah yang disebut mechanical explosion (ledakan mekanik). Pembakaran akan menghasilkan kumpulan gas yang bertekanan dan ketika gas ini tertahan (tidak menemukan jalan untuk keluar). Maka gas ini akan semakin bertambah dan menghasilkan tekanan yang tinggi, lalu meledak (jika wadah tidak dapat menahan tekanan lagi).
Impelementasi:
Idea ini dapat diterapkan di area-area berbeda, seperti mobil, kereta, mall, kantor, dan berbagai bangunan (ingat idenya ruangan harus tertutup, bukan area terbuka).
Ketika gas dialirkan (atau hasil bocoran dari tabung gas semisal elpiji) dianggap cukup dan telah bercampur dengan udara, maka bahan ini dapat dipantik menggunakan pemantik bola lampu. Lampu di pecahkan bagian ujungnya dengan di bakar sedikit lalu masukkan dalam air ujungnya (jangan sampai filament atau kawat halus dalam lampu putus). Lalu isi dengan black powser atau remahan ujung korek api (hati-hati filamen jangan sampai putus). Lampu dapat dinyalakan dengan system detonator jam. Hal ini dapat dilihat dan dipelajari dalam majalah inspire edisi 1.
Penghancuran gedung:
Untuk setiap gedung / bangunan mereka memiliki titik pusat gravitasi dan inilah titik dari bangunan yang jika dihancurkan maka seluruh bangunan akan hancur. Dan titik ini pada pilar dan sudut bangunan. Jika dua sudut bangunan hancur, maka gedung –dengan ijin Alloh- akan roboh. Jika salah satu dari sudut di bagian bawah bangunan rusak / hancur, maka akan menyebabkan bangunan runtuh. Fokus dari peletakkan peledak yakni bagian bawah bangunan. Agar merusak titik keseimbangan berat pada puncak bangunan.
Gambar 1.0 Area yang berwarna biru adalah titik pusat gravitasi.
Prosedur:
Sewa apartemen di lantai terbawah dan kalau bisa menempati di bagian sudut gedung / bangunan. Jika tidak bisa maka minimal kamar berdampingan dengan kamar di sudut bangunan. Mulailah masukkan gas di dalam ruangan lalu buka penutup gas (tabung gas). Tutup jendela dan ventilasi dan jangan ada yang terbuka, karena gas dapat bocor (keluar ruangan). Lalu buka seluruh bagian dalam ruangan, kamar mandi dan dapur. Sehingga gas dapat memenuhi seluruh ruangan.
Gunakan detonator dari jam lampu (inspire bagian 1). Lampu dengan sirkuit jam ditempatkan dalam ruangan ini dan telah di set agar meledak pada waktu tertentu ketika ruangan telah terisi oleh gas. Jam detonator harus diletakkan di bagian tengah ruangan, sehingga pembakar di mulai dari tengah ke arah luar. Dan cek bahwa tidak ada kebocoran gas dari bawah pintu atau sekitar pintu ruangan itu. Keluar dari gedung dan tunggu sampai bom ini meledak.
Gambar 1.1. Masukkan blackpowder atau remahan ujung korek (yang berwarna merah pada korek) ke dalam bola lampu melalui bagian yang di lobangi.
Gambar 1.2. Pastikan ada waktu untuk mengalirnya gas keluar dari tabung dan menyebar ke seluruh bagian ruangan. Sebelum pemantik hidup.
Bagaimana cara mengalirkan gas ke ruangan?
Ada dua cara untuk mengalirkan gas ke ruangan: Pertama, tabung gas dan yang kedua melalui saluran pipa gas (biasanya di luar negeri). Menggunakan tabung gas sangat baik karena dapat menyalurkan gas dengan cepat. Ketika membuka tutup tabung gas maka akan menghasilkan suara yang keras (saran: lebih baik menggunakan ujung kabel gas yang telah dihubungkan dengan tabung dan biarkan ujung lainnya tebuka). Dan suara ini dapat dikamuflasekan dengan menyetel TV atau radio atau CD player. Sebagaimana jumlah gas yang dibutuhkan untuk ukuran rata-rata dari ukuran apartemen, Dibutuhkan sekitar 25 liter gas canister / 11 bar pressure (ukuran pada gas atau tabung gas).
Gas apa yang terbaik untuk digunakan?
Gas yang terbaik digunakan yakni yang mempunyai jumlah (kuantitas) yang besar, bertekanan tinggi dan mempunyai sedikit bau, seperti hydrogen.
Propane (gas elpiji) mempunyai sedikit bau (alami), kelebihan dari gas elpiji yakni bau gas yang dikeluarkan sulit untuk dideteksi. Maka sering terjadi kecelakan dalam penggunaan tabung gas apabila bocor, karena baunya tidak terdeteksi. Propane (gas elpiji) mudah dicari.
Gambar 1.3. Propane gas (di tempoat kita gas elpiji) mudah di beli dan tidak menimbulkan kecurigaan.
Acetyle juga dapat digunakan, acetyle biasanya digunakan untuk pengelasan dan pemasakan buah.
Figure 1.4. Persiapkan dan lakukan pengamanan sebelum melakukan operasi merupakan faktor kesuksesan.
Aspek keamanan;
- Jika menggunakan tabung gas, dalam membeli jangan sampai membuat curiga.
- Buatlah ledakan itu seperti sebuah kecelakaan.
- Buatlah gas yang disebar di dalam apartemen tidak bocor keluar ruangan. Baunya dapat menejadi peringatan bagi orang di sekitar.
- Yakinkan bahwa tidak meninggalkan sidik jari (kecuali telah dihapus).
- Jika ini membuat kecurigaan maka bawa tabung gaas ke dalam apartemen, cobalah untuk menyembunyikannya dalam kotak atau bak sampah atau tempat yang tepat.
- Salah satu contoh operasi yakni kita mentarget orang dan cari tau dimana ia akan tinggal. Lalu beberap hari sebelum dia pindah ke apartemen itu kita sewa aprtemen itu. Lalu kita jalankan operasi yakni kita biarkan gas terbuka dalam apartemen itu. Karena baunya sulit dideteksi maka ketika target masuk dan menyalakan lampu maka akan terjadi ledakan (lampu dapat pula di buat konslet).
Wallohu a’lam bish showwab
Hal diatas merupakan salah satu contoh (implementasian) dalam operasi. Kita dapat memodifikasi sesuai keinginan, Semoga Alloh membantu kita dan memudahkan urusan kita.